Di masyarakat saat ini, banyak orang tua yang merasa takut jika anaknya belum bisa membaca ketika masuk ke sekolah dasar. Sehingga yang terjadi kerap kali orang tua memasukkan anaknya yang masih usia dini ke kursus atau les membaca. Dalam hal ini, memasukkan anak ke kursusan acap kali memberikan tekanan kepada anak-anak sehingga justru menjadikan anak-anak bermasalah akibat pola asuh tersebut.  Karena seharusnya anak-anak usia dini merasa senang sesuai dengan usia masa perkembangannya.

Namun apa sebenarnya pengertian Anak Usia Dini? Menurut The National Assosiation For the Education of Children (NAEYC), anak usia dini adalah sekelompok individu yang berada pada rentang usia 0-8 tahun. Bagi anak usia dini, masalah yang paling menonjol adalah meniru pembicaraan dan tindakan orang lain (Hurlock, 1980:109).  Sehingga kerap kali anak akan belajar dari segala sesuatu yang ia lihat, ia dengar dan ia rasakan. Proses belajar akan berhasil jika anak memiliki perasaan senang dan tentunya tidak tertekan.

Sehingga cara mengajarkan membaca untuk anak yang berusia dini pun harus menyenangkan agar anak merasa senang dan tidak takut atau merasa dituntut untuk bisa cepat membaca. Karena pada dasarnya kemampuan setiap anak berbeda-beda. Namun bagaimana cara mengajarkan membaca yang menyenangkan untuk anak usia dini?

Ada dua metode membaca permulaan menurut Takdiroatun Musfiroh, yaitu linier dan whole language.  Membaca linier adalah membaca dari yang sederhana ke yang lebih rumit. Atau bisa dikatakan metode linier ini mengajarkan anak membaca dengan mengenalkan huruf dan bunyi huruf, suku kata, kata dan kalimat berurutan. Sedangkan metode whole language merupakan kebalikan dari metode linier. Yaitu anak belajar untuk memahami dan mengenal huruf secara utuh atau bisa dikatakan bukan mengenalkan abjad atau huruf demi huruf namun kata secara utuh.

Namun bagi orang tua yang hendak mengajarkan membaca, Ayah bunda dapat mengajarkan membaca dengan flash card. Flash card di desain sedemikian rupa sehingga mampu menarik anak dan membuat belajar membaca bagi anak akan terasa menyenangkan. Untuk itu para ahli menganjurkan untuk menggunakan flash card (kartu) yang dapat membantu si kecil belajar membaca. Prinsipnya orang tua mengenalkan kata-kata sederhana yang terdapat di flash card (Sunanih, 2017: 7-8).

Mengenal kata adalah langkah awal untuk dapat membaca.  Mengenal kata sejak dini dapat memberikan manfaat pada anak untuk maju ke jenjang membaca yang lebih kompleks. Oleh karena itu, perlu dilakukan stimulasi yang tepat karena mengenal kata melalui flash card adalah modal awal bagi anak untuk membaca.

Tag : cara mengajarkan membaca untuk anak usia dini mengajarkan membaca kepada anak mengajarkan membaca membaca