Hutan penuh makanan bagi binatang. Di situ terdapat aneka jenis kacang, buah dan daun yang dapat dimakan. Serangga yang dapat dimakan pun banyak. Pohon-pohinnya merupakan tempat tinggal bagi dingin dilewatkan dengan berhibernasi. Di pepohonan pula binatang bersembunyi dari musuhnya.
Hutan merupakan sumber makanan yang cukup pada musim panas dan tempat berlindung pada musim dingin. Maka, hutan merupakan tempat hidup yang cocok bagi banyak binatang. Di antara pohon besar dan semak lebat di hutan, binatang dapat bersembunyi untuk menghindari musuh.
Hutan penuh makanan bagi binatang
Serangga berkumpul di pohon memakan daun atau mengisap cairan di dalam batangnya. Binatang kecil, serangga, dan tumbuhan adalah makanan bagi binatang yang lebih besar. Serangga dan makan daun di lantai hutan. Burung dan binatang kecil dapat makan serangga, biji dan buah.
Mengapa Hutan-Hutan Lenyap?
Penduduk bumi sekarang lebih banyak daripada masa-masa sebelumnya. Mereka memerlukan lahan pertanian dan tempat tinggal. Seiring dengan penyebaran penduduk, hutan ditebang untuk menyediakan lahan. Orang juga menggunakan pohon untuk membuat kertas, perabot rumah, dan kayu bahan bangunan. Akibatnya, hutan seluas lebih dari sepaurh jepang lenyap setiap tahun.
1. Pertambahan jumlah penduduk
Setiap tahun jumlah orang di Bumi bertambah dengan laju yang mencemaskan. Pada tahun 2000 penduduk Bumu sudah mencapai enam kali penduduk tahun 1800.
2. Pertanian tebas-bakar
Hutan ditebang dan dibakar untuk dijadikan lahan bagi tanaman pangan.
3. Binatang piaraan
Daun dan tunas muda dimakan oleh binatang piaraan, seperti kambing. Pertumbuhan pohon baru pun terhenti.
4. Hasil Hutan
Banyak pohon ditebang untuk membangun rumah dan untuk membuat kertas.
5. Kayu Bakar
Pohon ditebang untuk kayu bakar.
Source : Ekologi dan Llingkungan